Tips Masak Tongseng Khas Jawa. Akhir November 2025, tongseng khas Jawa lagi jadi idola di dapur rumahan. Daging kambing atau sapi yang empuk, kuah santan pedas manis, kol renyah, dan aroma kecap gosong langsung bikin perut keroncongan. Versi Jawa, terutama Solo dan Semarang, punya ciri khas kuah agak kental, kecap manis melimpah, dan cabe rawit utuh yang bikin mata melek. Tahun ini resepnya lagi banyak dibagikan karena praktis dan cocok buat hangat badan saat hujan. MAKNA LAGU
Memilih Daging dan Hilangkan Bau Prengus: Tips Masak Tongseng Khas Jawa
Pilih daging kambing bagian paha atau sandung lamur yang ada lemak tipisnya, biar gurih. Untuk sapi, pakai bagian has dalam atau sengkel. Rebus dulu 15 menit dengan jahe, daun salam, dan serai, buang air rebusan pertama—ini kunci hilangkan bau prengus total. Setelah itu rebus lagi sampai setengah empuk. Tips orang Jawa: tambah 2-3 lembar daun jeruk saat rebus kedua, aroma lebih segar. Potong dadu 2-3 cm setelah dingin, jangan terlalu kecil supaya tidak hancur saat ditumis.
Bumbu Tumis dan Takaran yang Pas: Tips Masak Tongseng Khas Jawa
Bumbu halus: 10 bawang merah, 6 bawang putih, 6 cabe merah keriting, 5 cabe rawit, 1 sdt ketumbar, ½ sdt lada, 1 ruas kunyit, 1 ruas lengkuas. Tumis sampai benar-benar kering dan harum, baru masukkan daging. Tambah 4-5 sdm kecap manis berkualitas, 1 sdt garam, ½ sdt gula merah sisir, dan sedikit air asam jawa. Biarkan kecap agak gosong di wajan—itulah aroma khas tongseng Jawa yang bikin tetangga ikut ngiler. Masukkan cabe rawit utuh dan tomat hijau belah empat di tahap ini.
Sayur, Santan, dan Penyelesaian
Masukkan kol iris dan daun bawang setelah daging empuk. Santan kental cukup 300 ml untuk ½ kg daging, tuang pelan sambil terus diaduk biar tidak pecah. Masak dengan api kecil 5-7 menit sampai kuah mengkilat dan kol masih renyah. Koreksi rasa: harus ada manis kecap, pedas cabe, dan gurih santan yang seimbang. Taburi bawang goreng dan perasan jeruk limau saat disajikan, langsung bikin rasa meledak. Sajikan dengan nasi putih anget dan acar timun wortel.
Kesimpulan
Tongseng khas Jawa itu soal keseimbangan: daging empuk tanpa bau, tumisan kecap yang agak gosong, kol renyah, dan kuah santan yang tidak terlalu berat. Dengan teknik rebus dua kali, tumis bumbu sampai kering, dan santan masuk terakhir, siapa pun bisa bikin tongseng seenak warung pinggir jalan Solo. Di akhir 2025 yang sering gerimis ini, satu panci tongseng hangat sudah cukup bikin rumah wangi dan semua orang rebutan mangkok. Siapkan nasi banyak dan jeruk limau, dijamin panci kosong sebelum sadar.
